iman kepada hari kiamat

Pengertian Iman Kepada Hari Akhir, Hikmah dan Fungsinya

Posted on

Sebagai umat islam sudah sepatutnya kita meyakini adanya hari akhir atau disebut juga dengan hari kiamat. Iman kepada hari akhir merupakan salah satu dari rukun iman yang sudah seharusnya umat islam imani dan juga yakini. Hari kiamat merupakan sebuah rahasia yang hanya diketahui oleh Allah SWT, tidak ada manusia yang akan mengetahui kapan hari tersebut akan terjadi.

Hari akhir pasti akan datang, hari tersebut akan dialami oleh semua makhluk ciptaan Allah SWT yang hidup di alam semesta ini. Hal ini tertera dalam kitab suci umat islam, salah satunya terdapat dalam surat Al-A’raf ayat 197. Dalam surat tersebut dikatakan bahwa tidak ada seorangpun yang mengetahui tentang hari tersebut, seperti yang telah disebutkan di awal bahwa hari tersebut merupakan rahasia Allah SWT.

Berikut ini terdapat beberapa informasi tentang hari akhir atau hari kiamat, mulai dari pengertian, dalil naqlinya, hikmah mengimani hari kiamat, fungsi mengimani hari kiamat, dan juga tentang kiamat sugra serta kiamat kubro.

Pengertian Iman Kepada Hari Akhir

Iman kepada hari akhir atau hari kiamat adalah percaya dan meyakini bahwa seluruh alam semesta, beserta isinya yang diciptakan oleh Allah SWT akan hancur pada suatu hari nanti. Setelah terjadinya kehancuran tersebut kehidupan akan digantikan oleh kehidupan yang kekal yaitu kehidupan di akhirat. Ini merupakan pengertian mengimani hari akhir secara umum.

Sedangkan menurut bahasa, mengimani terjadinya hari akhir merupakan kepercayaan dan keyakinan akan adanya kehidupan yang kekal abadi. Kehidupan kekal abadi itu disebut dengan kehidupan akhirat setelah berakhirnya kehidupan di dunia yang hanya sementara ini.

Sehingga dapat disimpulkan bahwa pengertian meyakini adanya hari akhir atau kiamat, merupakan sebuah keyakinan bahwa kehidupan di dunia ini akan berakhir dan digantikan oleh kehidupan di akhirat yang kekal dan abadi.

Dalil Naqli Tentang Hari Akhir/Kiamat

1.Surah Az Zalzalah Ayat 1-2

 إِذَا زُلْزِلَتِ الْأَرْضُ زِلْزَالَهَا .وَأَخْرَجَتِ الْأَرْضُ أَثْقَالَهَا

Artinya: “Apabila bumi digoncangkan dengan goncangan yang amat dahsyat. Dan bumi telah mengeluarkan beban-beban berat yang dikandungnya.” (QS Az Zalzalah: 1-2)

2. Surah Al Qariah Ayat 1-5

 الْقَارِعَةُ .مَا الْقَارِعَةُ .وَمَا أَدْرَاكَ مَا الْقَارِعَةُ .يَوْمَ يَكُونُ النَّاسُ كَالْفَرَاشِ الْمَبْثُوثِ .وَتَكُونُ الْجِبَالُ كَالْعِهْنِ الْمَنْفُوشِ

Artinya: “Hari kiamat. Apakah hari kiamat itu? Tahukah kamu apakah hari kiamat itu?  Pada hari itu manusia seperti anai-anai yang beterbangan. Dan gunung-gunung seperti bulu yang dihambur-hamburkan.” (QS Al Qariah: 1-5)

3. Surah Al Waqi’ah Ayat 1-6

 إِذَا وَقَعَتِ الْوَاقِعَةُ .لَيْسَ لِوَقْعَتِهَا كَاذِبَةٌ .خَافِضَةٌ رَافِعَةٌ .إِذَا رُجَّتِ الْأَرْضُ رَجًّا .وَبُسَّتِ الْجِبَالُ بَسًّا .فَكَانَتْ هَبَاءً مُنْبَثًّا

Artinya: “Apabila terjadi hari kiamat. Terjadinya (kiamat) itu tidak bisa disangkal. (Kejadian itu) merendahkan (satu golongan) dan meninggikan (golongan) yang lain. Apabila bumi digoncangkan sedahsyat-dahsyatnya. Dan gunung-gunung dihancurkan sehancur-hancurnya. Maka jadilah dia debu yang beterbangan.” (QS Al Waqiah: 1-6)

4. Surah AI Qiyamah Ayat 6-10

 يَسْأَلُ أَيَّانَ يَوْمُ الْقِيَامَةِ .فَإِذَا بَرِقَ الْبَصَرُ .وَخَسَفَ الْقَمَرُ.وَجُمِعَ الشَّمْسُ وَالْقَمَرُ يَقُولُ الْإِنْسَانُ يَوْمَئِذٍ أَيْنَ الْمَفَرُّ

Artinya: “Ia bertanya: ‘Bilakah hari kiamat itu?”Maka apabila mata terbelalak (ketakutan). Dan apabila telah hilang cahayanya. Dan matahari serta bulan dikumpulkan. Pada hari itu manusia berkata, “Ke mana tempat lari?” (QS Al Qiyamah: 6-10)

Hikmah Iman Kepada Hari Akhir

1. Semakin Beriman dan Bertaqwa Kepada Yang Maha Kuasa

Beriman kepada hari akhir akan menambah keimanan dan ketaqwaan manusia kepada Allah SWT. Sebab, Allah SWT lah yang menentukan terjadinya hari akhir dan tidak ada seorang pun yang tahu mengenai hal tersebut karena hal tersebut merupakan sebuah rahasia alam semesta yang diketahui oleh Allah SWT.

Hikmah mengimani hari akhir ini terdapat dalam Al-Qur’an, tepatnya terdapat dalam surat Al-Jatsiyah ayat 26.

2. Takut jika Tidak Mampu Bertanggung Jawab

Orang-orang yang memiliki keyakinan terhadap terjadinya hari kiamat, akan memiliki rasa takut ketika melakukan suatu hal tanpa memiliki dasar yang benar. Rasa takut jika tidak mampu bertanggung jawab atas perbuatan yang dilakukan tanpa dasar yang benar, akan muncul dengan sendirinya pada manusia yang meyakini terjadinya hari kiamat.

Beri Quote Menarik di Lebaran: Kata-Kata Idul Fitri 2020

Loading...

Sehingga orang-orang yang mengimani terjadinya hari kiamat, akan senantiasa melakukan perbuatan dengan dasar yang benar disertai dengan penuh pertanggungjawaban. Hal ini terdapat dalam surat Al-Anbiya, tepatnya pada ayat ke-49.

3. Menjauhi Kemaksiatan

Dalam Al-Quran tepatnya pada surat Ibrahim ayat 31 dikatakan bahwa menjauhi kemaksiatan juga merupakan salah satu hikmah dari beriman kepada hari kiamat. Orang-orang yang mengimani terjadinya hari kiamat, akan senantiasa menjauhkan diri dari perbuatan yang mengandung kemaksiatan.

Hal tersebut karena mereka akan memiliki rasa takut terhadap semua pertanggungjawaban yang sangat berat di hari akhir. Sehingga mereka akan selalu dan berusaha untuk berbuat serta berucap secara hati-hati. Bahkan, mereka tidak akan memberikan cinta yang berlebihan kepada kehidupan yang ada di dunia ini.

4. Mempersiapkan Diri

Hari akhir tidak dijadwalkan oleh manusia dan tidak akan diberitahukan kepada manusia oleh Allah SWT, karena hal tersebut merupakan sebuah rahasia. Maka dari itu orang-orang muslim yang beriman kepada hari akhir akan benar-benar mempersiapkan diri secara maksimal, hal tersebut bertujuan agar mereka dapat menghadapi hari tersebut.

Baca Juga: Iman Kepada Malaikat

Mereka akan bersungguh-sungguh dan selalu memperbaiki diri serta melakukannya terus menerus secara istiqomah. Hikmah beriman kepada hari akhir ini terdapat dalam Al-Quran surat Muhammad ayat 18.

Fungsi Iman Kepada Hari Akhir

Fungsi Iman Kepada Hari Akhir
Fungsi Iman Kepada Hari Akhir

1. Manusia Bersikap Hati-hati

Iman kepada hari akhir dapat membuat manusia senantiasa bersikap hati-hati dalam berucap dan berbuat dalam kehidupan. Sehingga manusia akan selalu taat kepada perintah Allah SWT dan menjauhi semua larangan-Nya. Selain itu manusia juga akan sadar akan batas kesenangan hidup yang dilakukan di dunia.

2. Memperbaiki Diri

Mengimani terjadinya hari akhir juga dapat membuat manusia terus memperbaiki kualitas diri dengan terus melakukan kebaikan-kebaikan seperti memuliakan Allah, berbakti kepada orang tua, dan menyayangi sesama manusia serta makhluk hidup lainnya.

3. Menyadarkan Manusia

Fungsi selanjutnya adalah menyadarkan manusia tentang kehidupan yang akan hadir untuk menggantikan kehidupan dunia ini. Kehidupan yang akan datang tersebut merupakan kehidupan yang akan berjalan kekal dan abadi. Dengan mengimani hari akhir manusia akan sadar bahwa tujuan hidup mereka adalah untuk kehidupan kekal abadi di akhirat.

4. Hilangnya Rasa Iri

Dengan mengimani terjadinya hari akhir manusia tidak akan memiliki rasa iri terhadap kenikmatan yang didapat oleh orang lain. Hal ini karena mengimani terjadinya hari akhir berarti mengimani semua kehendak Allah SWT dan kebijaksanaan-Nya dalam membagi nikmat kepada seluruh hambanya.

5. Sebagai Pengingat Manusia

Iman kepada hari akhir juga mengingatkan manusia bahwa kehidupan di dunia ini merupakan ladang yang akan menentukan kehidupan manusia di akhirat. Jembatan untuk dapat sampai ke alam akhirat. Sehingga dapat mengingatkan manusia untuk selalu menghindari diri dari sifat rakus, kikir, dan tamak.

Kiamat Sugra dan Kiamat Kubro

#1 Kiamat Sugra

Kiamat sugra disebut juga dengan kiamat kecil yang dapat terjadi kapan saja dengan skala kecil. Kiamat ini berupa rusaknya sebagian dari dunia atau makhluk hidup ciptaan Allah SWT.

Baca Juga: Doa Lailatul Qadar

Contoh dari kiamat sugra adalah terjadinya bencana alam yang merusak sebagian dari bumi yaitu gempa bumi, gunung meletus, banjir, tanah longsor dan bencana lainnya.

Selain itu, kematian seseorang juga termasuk kiamat sugra atau kiamat kecil. Datangnya kiamat kecil ini ditandai oleh beberapa hal yaitu, tidak acuhnya manusia pada ilmu agama seakan ilmu tersebut tidak penting lagi dan banyak terjadi bencana alam di bumi.

#2 Kiamat Kubro

Kiamat kubro merupakan kiamat yang terjadi dalam skala besar berupa hancurnya seluruh alam semesta beserta isinya. Kiamat ini juga berarti bahwa kehidupan makhluk hidup ciptaan Allah SWT di alam semesta akan berakhir dan akan digantikan dengan kehidupan yang kekal abadi di akhirat.

Datangnya kiamat kubro ditandai dengan beberapa hal, mulai dari terbitnya matahari dari arah yang berlawanan yaitu terbit dari arah barat, rusaknya kiblat umat islam yaitu ka’bah, datangnya ya’juj dan ma’juj, munculnya dajjal, kemenangan islam yang kedua dan tanda-tanda lainnya.