Pengertian Tanah Longsor, Proses Terjadi, Jenis-Jenis, Penyebab, Akibat, Cara Pencegahan

Di pembahasan kali ini kita akan mempelajari materi Tanah Longsor. Yang meliputi pengertian, jenis-jenis, penyebab, akibat atau dampak dan cara pencegahan tanah longsor dengan penjelasan lengkap dan mudah dipahami. Agar lebih memahaminya, mari simak ulasan dibawah ini dengan seksama.

Pengertian Tanah Longsor

Dalam Wikipedia Tanah Longsor adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi karena pergerakan masa batuan atau tanah dengan berbagai tipe dan jenis seperti jatuhnya bebatuan atau gumpalan besar tanah.

Pengertian lain dari tanah longsor adalah suatu peristiwa geologi yang terjadi akibat pergerakan massa batuan atau tanah. Atau bisa juga didefinisikan dengan kejadian perpindahan material dari tempat yang tinggi ke tempat yang lebih rendah.

Proses Terjadi Tanah Longsor

Proses terjadinya tanah longsor yaitu suatu peristiwa pindahnya material pembentuk lereng dalam berupa batuan atau tanah yang bergerak turun kebawah. Hal ini dapat terjadi karena tidak seimbangnya kondisi lahan atau tekanan dari atas, seperti hujan deras. Berikut ini adalah proses terjadinya tanah longsor.

Proses Meresapnya Air Kedalam Tanah
Proses awal terjadi tanah longsor adalah sebab terdapatnya resapan air hujan kedalam tanah. Dengan meresapnya air kedalam tanah maka akan berpengaruh beban dalam tanah yang akan menjadian tanah berada diatas ambang maksimum dalam menampung air.

Proses Perubahan Tekstur Tanah
Perubahan tekstur tanah bisa terjadi apabila air hujan dengan terus-menerus jatuh dan menerjang tanah, sehingga tanah tertembus sampai bagian tanah yang kedap air (tanah yang bergeran sebagai bidang gelincir) maka membuat tanah licin.

Tanah yang sudah licin tersebut kemudian akan mengalami pergerakan yang cepat menuju kebawah jika hujan terus turun dengan deras.

Proses Pelapukan Tanah
Tanah juga akan terjadi pelapukan. Pelapukan pada tanah ini seringkali terjadi pada lapisan permukaan tanah. Tetapi bisa juga terjadi di bagian struktur lapisan tanah yang terletak dibawahnya sampai pada dasar tanah.

Sebab peristiwa pelapukan tanah ini yang kemudian nantinya akan membuat tanah bergerak mengikuti lereng dan selanjutnya keluar lereng menjadikan terjadilah tanah longsor.

Jenis-Jenis Tanah Longsor

Adapun jenis-jenis atau macam tanah longsor yaitu:

Tanah Longsor Translasi

Jenis tanah longsor ini bisa terjadi disebabkan pergerakan suatu massa tanah dan batuan di bidang gelincir berbentuk rata atau gelombang landai.

Tanah Longsor Rotasi

Jenis tanah longsor ini muncul akibat dari pergerakan massa tanah dan batuan di bidang gelincir berbentuk cekung.

Tanah Longsor Pergerakan Blok

Jenis tanah longosr ini terjadi karena terdapat perpindahan batuan yang bergerak di bidang gelincir berbentuk rata. Tanah longsor jenis ini biasa disebut juga dengan tanah longsor translasi blok batu.

Tanah Longsor Runtuhan Batu

Jenis tanah longsor ini terjadi ketika beberapa besar batuan atau material lain bergerak ke bawh dengan cara jatuh bebas.

Seringkali pada tanah longsor ini terjadi di lereng yang terjal sampai mengantung, utamanya di daerah pantai. Runtuhan batu-batu besar dapat mengakibatkan kerusakan parah.

Tanah Longsor Rayapan Tanah

Jenis tanah longsor ini terjadi ketika tanah bergerak lambat dan juga jenis tanahnya seperti butiran kasar dan halus. Longsoran in ihampir tidak dapat dikenali.

Setelah beberapa lama terjadi longsoran jenis rayapan, posisi tiang-tiang, pohon-pohon dan rumah akan miring ke bawah.

Tanah Longsor Aliran Bahan Rombakan

Jenis tanah longsor ini terjadi pada saat massa tanah bergerak terdorong oleh air dan terjadi pada sepanjang lembah yang mencapai ratusan meter jauhnya. Di kecepatan bergantung di kemiringan lereng volume air, dan jenis materialnya.

Penyebab Terjadinya Tanah Longsor

Menurut prinsipnya tanah longsor terjadi apabila gaya pendorong di lereng lebih besar daripada dengan gaya penahannya. Gaya penahan ini berhubungan dengan kepadatan tanah dan kekuatan bebatuan.

Sedangkan gaya pendorng berhubungan dengan besar sudut kemiringan lereng, massa jenis tanah atau batuan dan juga air yang ada didalam tanah.

Meskipun begitu, jika melihat dari peristiwa longsor yang sudah terjadi, maka tanah longsor ini sangat dekat hubungannya dengan kondisi geografis lingkungannya.

Secara umum maka penyebab timbulnya tanah longsor adalah dua faktor, yakni faktor alam dan faktor manusia. Berikut penjelasan faktor terjadinya longsor

Faktor Alam

Faktor yang merupakan penyebab terjadinya tanah longsor yaitu sebagai berikut:

Kondisi Geologi
Kondisi geologi ini misalnya terjadi pelapukan terhadap bebatuan, kemiringan leren, sisipan lapisan batu lempung, gempa bumi stratigrafi dan gunung berapi.

Iklim
Iklim juga bisa membuat terjadinya longsor pada beberapa tempat. Seperti curah hujan yang tinggi dan bisa membuat kandungan air didalam tanah meningkat di kondisi geografis tertentu hal ini bisa membuat terjadinya tanah longsor.

Keadaan Topografi
Kondisi topografi misalnya lereng yang curam bisa membuat terjadinya tanah longsor.

Keadaan Tata Air
Kondisi tata air seperti sistem drainase yang tidak lancar, erosi dalam, akumulasi massa air dan tekanan hidrostatis adalah beberapa penyebab munculnya tanah longsor.

Faktor Manusia

Faktor manusia yang menjadi sebab terjadinya tanah longsor antara lain berikut ini:

• Kegiatan tambang batu pada lereng terjal yang membuat terpotongnya tebing
• Terjadi penggundulan hutan
• Sistem drainase pada lereng yang tidak lancar
• Budidaya kolam ikan yang dilakukan pada lereng
• Penimbunan tanah urukan pada lingkungan lereng
• Minimnya tingkat kesadaran penduduk terhadap bahaya tanah longsor
• Gagalnya struktur dinding penahan untuk menahan arus longsor

Akibat Terjadinya Tanah Longsor

Adapun akibat yang diterima jika terjadin tanah longsor adalah:

Adanya Korban Jiwa
Seringkali tanah longsor terjadi ketika curah hujan yang tinggi. Hal itu membuat masyarakat lebih berdiam diri dirumah karena hujan yang intensitasnya sering. Untuk masyarakat yang bertempat tinggal di tebing atau lereng tentu lebih terancam karena apabila terjadi longsor maka akan menimpa rumah mereka. Hal tersebut menyebabkan muncul korban atau korban luka.

Terjadi Kerusakan Infrastruktur
Peristiwa tanah longsor ini bisa menjadi sebab adanya kerusakan infrastruktur. Longsor yang terjadi pada lingkungan akan membuat jalan mengalami kerusakan karena beban yang bertambah.

.Yuk Baca Juga:

• Pengertian Kesempatan Kerja, Jenis-Jenis, Faktor Yang Mempengaruhi, Contoh Terlengkap
• Pengertian Pengusaha, Manfaat, Kelebihan, Kekurangan Wirausaha Terlengkap

Begitu juga dengan longsor yang menimpa dirumah warga, rumah tentau saja akan mengalami kerusakan. Kerusakan-kerusakan pada infrastruktur yang terjadi membuat terganggunya kegiatan masyarakat.

Muncul Penyakit
Mirip dengan bencana alam lain yang terjadi, tanah longsor juga bisa membuat terjadinya bibit penyakit muncul. Tanah longsor ini merusak pemukiman warga menjadikan warga harus mengungsi di tempat pengungsian. Hal yang sering terjadi yaitu penyakit muncul di tempat pengungsian. Karena pengungsian terkadang insfrastruktur yang tersedia hanya bersifat sementara dan banyak digunakan untuk orang banyak.

Bertambah Buruk Kesehatan Lingkungan
Tanah longsor akan membuat kerusakan pada sanitasi lingkungan. Sebagai dampaknya sanitasi lingkungan menjadi buruk. Tanah longsor ini membuat saluran air menjadi putus, dan air yang sangat dibutuhkan menjadi tercemar. Tentu hal ini membuat lingkungan menjadi buruk.

Sumber Mata Pencaharian Warga Rusak
Beberapa besar peristiwa longsor terjadi pada daerah pegunungan. Membuat masyarakat di daerah itu yang biasanya bermata pencaharian sebagai petanim menjadi tidak bisa bekerja. Sehingga pemasukan atau mata pencaharian menjadi terganggu. Disamping itu keadan infrastruktur yang rusak sebagai dampak longsor juga menjadi sebab rusaknya mata pencaharian masyarakat.

Cara Pencegahan Tanah Longsor

Untuk mencegah terjadinya tanah longsor dapat melakukan beberapa cara berikut:

• Tidak menggunduli hutan atau menebang pohon yang hidup di tebing
• Melakukan penanaman pohon
• Sebaiknya tidak membangun rumah dibawah tebing
• Menutup dan memadatkan retakan tanah supaya air tidak masuk kedalam tanah
• Tidak mencetak sawah dan membuat kolam di atas lereng dekat pemukiman

Tetapi ketika tanah longsor sudah terjadi maka harus melakukan beberapa tindakan sebagai berikut:

Tangap Darurat
Tanggap darurat adalah tahapan awal yang harus dijalankan apabila bencana tanah longsor sudah terjadi. Tahapan di tindakan ini adalah melakukan penyelamatan dan pertolongan korban. Tahapan ini dijalankan supaya korban tidak bertambah.

Rehabilitasi
Tahap kedua yang harus dijalankan sesudah pertolongan terhadap tanah longsor adalah rehabilitasi. Rehabilitasi adalah usaha memulihkan korban dari perasaannya.

Tahap ini mencakup memulihkan kondisi sosial, ekonomi dan sarana transportasi. Di tahap ini juga dilakukan pengendalian tanah dan mengkaji perkembangan tanah supaya kejadian tanah longsor tidak berkelanjutan.

Sesudah hal tersebut selanjutnya harus dilakukan adalah relokasi korban tanah longsor apabila tanah longsor sulit dikendalikan.

Rekonstruksi
Di tahap rekonstruksi ini berhubungan dengan memperbaiki kerusakan yang diakibatkan tanah longsor seperti memperbaiki infrastruktur contohnya adlaah memperbaik jalan, memperbaiki tempat tempat umum, fasilitas umum dan rumah warga yang terkena dampak tanah longsor.

Itulah penjelasan saya mengenai tanah longsor, proses terjadinya, jenis-jenis, apa yang harus dilakukan ketika terjadi, dan cara mencegahnya. Semoga dapat menambah wawasan kalian khususnya terhadap materi tanah longsor.